FUNGSI ARCUS TANGEN EXCEL

Fungsi ATAN Excel

Fungs ATAN Excel digunakan untuk menentukan nilai arcus tangen suatu bilangan, yaitu merupakan invers dari Fungsi TAN. Pada dasarnya, Fungsi ATAN Excel akan menghasilkan besarnya sudut, dalam satuan radians, dari suatu nilai tangen.

Sintaks:

=ATAN(nilai_tan)

• Parameter 'nilai_tan' adalah suatu nilai yang sebenarnya merupakan nilai tangen dari suatu sudut, dan Fungsi ATAN akan menetapkan besarnya sudut yang dimaksud dalam satuan radians. Selanjutnya, untuk mengubah sudut dalam radians ke sudut dalam derajat, Fungsi DEGREES dapat digunakan.

Contoh:

Pada contoh di bawah ini, suatu nilai tangen suatu sudut pada baris 2, akan ditentukan besar sudutnya dengan menggunakan Fungsi ATAN Excel. Untuk itu, formula pada cell B3 adalah:
Cell B3: =ATAN(B2)
Besarnya sudut dalam satuan radians yang diperoleh pada cell B3 tersebut kemudian diubah menjadi derajat pada cell B4:
Cell B4: =DEGREES(B3)

Formula pada cell B3 dan B4 lalu dicopykan ke cell-cell sebaris lainnya untuk mendapatkan besarnya sudut untuk nilai yang lainnya.

Simulasi:

Berdasarkan gambar di bawah ini

Besarnya sudut, dalam satuan derajat, ditentukan berdasarkan proyeksinya terhadap sumbu X dan terhadap sumbu Y yang anda tentukan. Dengan menggunakan gabungan Fungsi ATAN dan Fungsi DEGREES, sudut antara -90 derajat hingga 90 derajat akan dihasilkan. Untuk memprosesnya klik tombol 'Proses' dan untuk mengembalikan ke nilai semula, klik tombol 'Reset'.

Cell A1: Proyeksi ke sumbu X		meter
Cell A2: Proyeksi ke sumbu Y		meter
Cell A3: Nilai Tan(Θ)			=A2/A1
Cell A4: Besarnya sudut, Θ ?		derajat	=DEGREES(ATAN(A3)) atau =DEGREES(ATAN(A2/A1))

Artikel terkait lainnya:

Fungsi SIN dan COS Excel, Fungsi ASIN Excel, Fungsi ACOS Excel

FUNGSI ARCUS COSINUS EXCEL

Fungsi ACOS Excel

. Fungs ACOS Excel digunakan untuk menentukan nilai arcus cosinus suatu bilangan, yaitu merupakan invers dari Fungsi COS. Pada dasarnya, Fungsi ACOS Excel akan menghasilkan besarnya sudut, dalam satuan radians, dari suatu nilai cosinus.

Sintaks:

=ACOS(nilai_cos)

• Parameter 'nilai_cos' adalah suatu nilai yang sebenarnya merupakan nilai cosinus dari suatu sudut, dan Fungsi ACOS akan menetapkan besarnya sudut yang dimaksud dalam satuan radians. Selanjutnya, untuk mengubah sudut dalam radians ke sudut dalam derajat, Fungsi DEGREES dapat digunakan.

Contoh:

Pada contoh di bawah ini, suatu nilai cosinus yang berkisar antara -1 hingga 1, pada baris 2, akan masing-masing ditentukan besar sudutnya dengan menggunakan Fungsi ACOS Excel. Untuk itu, formula pada cell B3 adalah:
Cell B3: =ACOS(B2)
Besarnya sudut dalam satuan radians yang diperoleh pada cell B3 tersebut kemudian diubah menjadi derajat pada cell B4:
Cell B4: =DEGREES(B3)

Formula pada cell B3 dan B4 lalu dicopykan ke cell-cell sebaris lainnya untuk mendapatkan besarnya sudut untuk nilai yang lainnya.

Simulasi:

Berdasarkan gambar di bawah ini

Besarnya sudut, dalam satuan derajat, berdasarkan Nilai R=100 dan nilai proyeksinya ke sumbu X yang anda tentukan, dengan menggunakan gabungan Fungsi ACOS dan Fungsi DEGREES. Sudut antara 0 derajat hingga 180 derajat akan dihasilkan, jika anda memasukkan nilai proyeksi ke sumbu Y antara -100 hingga 100. Di luar nilai tersebut, akan terjadi kesalahan. Untuk memprosesnya klik tombol 'Proses' dan untuk mengembalikan ke nilai semula, klik tombol 'Reset'.

Cell A1: Nilai R	100	meter
Cell A2: Proyeksi ke sumbu X		meter
Cell A3: Nilai Cos(Θ)			=A2/A1
Cell A4: Besarnya sudut, Θ ?		derajat	=DEGREES(ACOS(A3)) atau =DEGREES(ACOS(A2/A1))

Artikel terkait lainnya:

Fungsi TAN Excel, Fungsi ASIN Excel, Fungsi ATAN Excel

FUNGSI ARCUS SINUS EXCEL

Fungsi ASIN Excel

. Fungs ASIN Excel digunakan untuk menentukan nilai arcus sinus suatu bilangan, yaitu merupakan invers dari Fungsi SIN. Pada dasarnya, Fungsi ASIN Excel akan menghasilkan besarnya sudut, dalam satuan radians, dari suatu nilai sinus.

Sintaks:

=ASIN(nilai_sin)

• Parameter 'nilai_sin' adalah suatu nilai yang sebenarnya merupakan nilai sinus dari suatu sudut, dan Fungsi ASIN akan menetapkan besarnya sudut yang dimaksud dalam satuan radians. Selanjutnya, untuk mengubah sudut dalam radians ke sudut dalam derajat, Fungsi DEGREES dapat digunakan.

Contoh:

Pada contoh di bawah ini, suatu nilai sinus yang berkisar antara -1 hingga 1, pada baris 2, akan masing-masing ditentukan besar sudutnya dengan menggunakan Fungsi ASIN Excel. Untuk itu, formula pada cell B3 adalah:
Cell B3: =ASIN(B2)
Besarnya sudut dalam satuan radians yang diperoleh pada cell B3 tersebut kemudian diubah menjadi derajat pada cell B4:
Cell B4: =DEGREES(B3)

Formula pada cell B3 dan B4 lalu dicopykan ke cell-cell sebaris lainnya untuk mendapatkan besarnya sudut untuk nilai yang lainnya.

Simulasi:

Berdasarkan gambar di bawah ini

Besarnya sudut, dalam satuan derajat, berdasarkan Nilai R=100 dan nilai proyeksinya ke sumbu Y yang anda tentukan, dengan menggunakan gabungan Fungsi ASIN dan Fungsi DEGREES. Sudut antara -90 derajat hingga 90 derajat akan dihasilkan, jika anda memasukkan nilai proyeksi ke sumbu Y antara -100 hingga 100. Di luar nilai tersebut, akan terjadi kesalahan. Untuk memprosesnya klik tombol 'Proses' dan untuk mengembalikan ke nilai semula, klik tombol 'Reset'.

Cell A1: Nilai R	100	meter
Cell A2: Proyeksi ke sumbu Y		meter
Cell A3: Nilai Sin(Θ)			=A2/A1
Cell A4: Besarnya sudut, Θ ?		derajat	=DEGREES(ASIN(A3)) atau =DEGREES(ASIN(A2/A1))

Artikel terkait lainnya:

Fungsi TAN Excel, Fungsi ACOS Excel, Fungsi ATAN Excel

FUNGSI TANGEN EXCEL

Fungsi TAN Excel

Fungsi TAN merupakan fungsi trigonometri pada excel yang digunakan untuk menghasilkan nilai tangen dari suatu sudut yang dinyatakan dalam satuan radians.

Prinsip penghitungan nilai tangen ditunjukkan pada gambar di bawah ini.

Oleh karena Y/X = (Y/R)/(X/R) = Sin(θ)/Cos(θ), maka nilai tangen dari suatu sudut adalah juga nilai perbandingan antara nilai sinus dengan nilai cosinus dari sudut tersebut. Fungsi SIN dan Fungsi COS pada excel dijelaskan pada artikel 'Fungsi SIN dan Fungsi COS Excel'.

Sintaks:

=TAN(Sudut-Radians)

• Sudut-Radians adalah besarnya sudut yang dinyatakan dalam satuan radians. Jika sudut masih dinyatakan dalam derajat maka besaran sudut tersebut harus diubah terlebih dahulu ke dalam radians dengan menggunakan Fungsi Radians

Contoh:

Nilai tangen dari beberapa sudut yang dinyatakan dalam derajat akan dihitung dengan menggunakan Fungsi TAN Excel. Nilai dari Fungsi SIN dan Fungsi COS juga ikut ditampilkan pada baris 5 dan baris 6 untuk mempertegas bahwa nilai tangen suatu sudut tidak lain dari nilai perbandingan antara nilai sinus dengan nilai cosinus sudut tersebut.
Cell B5: =SIN(RADIANS(B4))
Cell B6: =COS(RADIANS(B4))

Nilai tangen pada baris 7 ditentukan melalui formula:
Cell B7: =TAN(RADIANS(B4))
yang nilainya akan sama dengan nilai:
=B5/B6

Untuk melengkapi cell-cell yang lainnya, formula di B5, B6, dan B7 dicopy-kan saja ke cell-cell sebaris lainnya.

Simulasi:

Berdasarkan gambar di bawah ini

Hasil proyeksi ke sumbu X diketahui sebesar 100 meter. Masukkan nilai sudut yang diinginkan lalu klik tombol 'Proses' untuk mendapatkan nilai proyeksinya ke sumbu Y

Cell A1: Proyeksi ke sumbu X	100	meter
Cell A2: Besarnya Sudut		derajat
Cell A3: Proyeksi ke sumbu Y ?		meter	=A1*TAN(RADIANS(A2))
Cell A4: Nilai dari R ?		meter	=A1/COS(RADIANS(A2))

pada cell A4, selain menggunakan formula:
=A1/COS(RADIANS(A2))     atau
=A3/SIN(RADIANS(A2))
untuk menentukan nilai R, penggunaan Fungsi SUMSQ dan Fungsi SQRT juga dapat dilakukan:
=SQRT(SUMSQ(A1,A3)
yang merefleksikan hasil dari √(X² + Y²).

Artikel terkait lainnya:

Fungsi ASIN Excel, Fungsi ACOS Excel, Fungsi ATAN Excel

FUNGSI SINUS DAN FUNGSI COSINUS EXCEL

Fungsi SIN dan Fungsi COS Excel

. Diantara fungsi-fungsi Trigonometri pada Excel adalah Fungsi SIN dan Fungsi COS.

• Fungsi SIN Excel digunakan untuk menghasilkan nilai sinus dari suatu sudut yang dinyatakan dalam satuan radians.
• Fungsi COS Excel digunakan untuk menghasilkan nilai cosinus dari suatu sudut yang dinyatakan dalam satuan radians.
• Definisi dari Fungsi Sinus dan Cosinus dari suatu sudut diperlihatkan pada gambar di bawah ini.
  

Sintaks:

=SIN(Sudut-Radians)

=COS(Sudut-Radians)

• Sudut-Radians adalah besarnya sudut yang dinyatakan dalam satuan radians. Jika sudut masih dinyatakan dalam derajat maka besaran sudut tersebut harus diubah terlebih dahulu ke dalam radians dengan menggunakan Fungsi Radians

Contoh:

Nilai Sinus dan Cosinus dari beberapa sudut yang dinyatakan dalam derajat akan dihitung dengan menggunakan Fungsi SIN Excel dan Fungsi COS Excel. Oleh karena besarnya tiap sudut pada baris 4 masih dalam bentuk derajat maka besaran tersebut, terlebih dahulu, diubah ke dalam satuan radians:
Cell B5: =RADIANS(B4)
Kemudian Nilai sinus dan cosinus ditentukan pada cell B6 dan B7, sebagai berikut:
Cell B6: =SIN(B5)
Cell B7: =COS(B5)

Akan tetapi, jika Fungsi RADIANS langsung digabungkan pada formula di cell B6 dan B7, maka baris 5 tidak diperlukan lagi. Dengan demikian, formula pada cell B6 dan B7 dituliskan sebagai berikut:
Cell B6: =SIN(RADIANS(B4)
Cell B7: =COS(RADIANS(B4)

Untuk melengkapi cell-cell yang lainnya, formula di B4 (jika masih diperlukan), B5, dan B6 dicopy-kan saja ke cell-cell sebaris lainnya.

Simulasi:

Berdasarkan gambar di bawah ini

Hasil proyeksi ke sumbu X dan sumbu Y di tentukan oleh Fungsi SIN Excel dan Fungsi COS Excel. Masukkan besarnya sudut dalam derajat dan klik tombol 'Proses' untuk mendapatkan hasilnya atau klik tombol 'Reset' untuk memproses ulang.

Cell A1: Nilai R	100	meter
Cell A2: Besarnya Sudut		derajat
Cell A3: Proyeksi ke sumbu X ?		meter	=A1*COS(RADIANS(A2))
Cell A4: Proyeksi ke sumbu Y ?		meter	=A1*SIN(RADIANS(A2))

Artikel terkait lainnya:

Fungsi TAN Excel, Fungsi ASIN Excel, Fungsi ACOS Excel

FUNGSI SUMXMY2 EXCEL

Fungsi SUMXMY2

Fungsi SUMXMY2 pada Excel digunakan untuk menjumlahkan nilai kuadrat dari selisih komponen-komponen yang bersesuaian dari 2 array. Array dapat berupa range yang terdiri dari komponen-komponen berupa cell.

Sintaks:

= SUMXMY2(array1, array2)

• Jika array berupa range dari sekumpulan cell, maka Fungsi SUMXMY2 pada excel akan menjumlahkan nilai kuadrat dari selisih nilai cell-cell yang bersesuaian antara range 1 dengan range 2.

Contoh:

Pada contoh di atas, komponen-komponen untuk array 1 berada pada range A4:A7 dan komponen-komponen untuk array 2 berada pada range B4:B7. Fungsi SUMXMY2 Excel pada cell A9 akan langsung menjumlahkan nilai kuadrat dari selisih nilai cell-cell yang bersesuaian antara range 1 dengan range 2. Sebagai perbandingan, pada kolom C juga ditampilkan nilai kuadrat dari selisih masing-masing cell dimana hasil penjumlahannya dengan menggunakan Fungsi SUM pada cell C9 akan tepat sama dengan penghitungan langsung menggunakan Fungsi SUMXMY2 pada cell A9.

Aplikasi:

Pada contoh Aplikasi berikut ini, tinggi pohon pada kolom A dalam satuan meter akan dihitung nilai varians-nya:
      VAR = (∑(X - X_rata)²)/(n - 1)

• Untuk maksud ini, nilai rata-rata hasil pengukuran terlebih dahulu dihitung pada kolom B dengan menggunakan formula pada kolom B4:
  =AVERAGE($A$4:$A$7)
• Formula pada cell B4 di atas lalu di copykan ke cell-cell di bawahnya hingga cell B7.
• Fungsi SUMXMY2 pada cell E4 digunakan untuk menghitung jumlah dari selisih antara cell-cell yang bersesuaian pada range A4:A7 dengan pada range B4:B7.
  =SUMXMY2(A4:A7, B4:B7)
  yang mengekspresikan bagian formula ∑(X - X_rata)²)
• Fungsi COUNT pada cell E5 digunakan untuk menghitung ukuran contoh (sample Size):
  =COUNT(A4:A7) - 1
• Nilai Varians pengukuran tinggi pohon, kemudian, diperoleh dengan menggunakan formula pada cell E6:
  =E4/E5

Sebagai kontrol pembanding, pada cell berikutnya, E7, kami juga menyertakan Fungsi VAR untuk menghitung langsung varians dari hasil pengukuran tinggi pohon:
=VAR(A3:A7)
Hasil yang sama akan diperoleh dengan menggunakan cara pertama di atas.

Artikel terkait lainnya:

Fungsi SUMSQ, Fungsi SUMPRODUCT

Fungsi SUMSQ Excel

Fungsi SUMSQ

Fungsi SUMSQ Excel digunakan untuk menjumlahkan hasil kuadrat dari argumen-argumennya.

Sintaks:

= SUMSQ(bilangan1, bilangan2, bilangan3, ...)

• bilangan1, bilangan2, bilangan3, ... adalah argumen dari Fungsi SUMSQ Excel. Hingga 30 argumen dapat digunakan untuk Fungsi SUMSQ. Dalam hal ini, bilangan1, bilangan2, bilangan3, ... dapat juga ditunjukkan dengan satu range tunggal, yang terdiri dari beberapa cell, yang nilai kuadratnya akan dijumlahkan.

Contoh:

Pada contoh di atas, setiap bilangan pada range B3:B6 dikuadratkan kemudian dinjumlahkan dengan menggunakan langsung formula SUMSQ(B3:B6) yang diletakkan pada cell B7. Sebagai pembanding, nilai kuadrat dari masing-masing bilangan pada cell dari range B3:B6 juga dihitung pada cell-cell dengan baris yang bersesuaian di kolom C. Jika hasil kuadrat tersebut dijumlahkan dengan menggunakan Fungsi SUM, seperti yang ditunjukkan pada cell C7, maka hasilnya akan sama dengan penghitungan langsung menggunakan Fungsi SUMSQ pada cell B7

Aplikasi:

Pada contoh Aplikasi berikut ini, hasil perpaduan dari dua gaya yang bekerja pada suatu benda dengan arah tegak lurus satu terhadap yang lainnya, ditentukan dengan menggunakan formula seperti ditunjukkan pada gambar. Untuk maksud ini, Fungsi SUMSQ digunakan untuk menghitung jumlah nilai kuadrat dari kedua gaya yang bekerja. Formula kemudian dilengkapi dengan Fungsi SQRT untuk menghitung nilai akar kuadratnya.

Artikel terkait lainnya:

Fungsi SUMPRODUCT

Artikel terkait lainnya:

Fungsi SUMXMY2, Fungsi SUMPRODUCT

FUNGSI SQRT PADA EXCEL

Fungsi SQRT

Fungsi SQRT pada Excel digunakan untuk mendapatkan nilai akar kuadarat dari suatu bilangan.

Sintaks:

= SQRT(bilangan)

Contoh:

Pada contoh di bawah ini, Fungsi SQRT Excel yang diterapkan pada kolom B digunakan untuk mendapatkan nilai akar kuadrat dari bilangan-bilangan yang berada pada kolom A.

Simulasi:

Bilangan:		Hasil Fungsi SQRT():

Masukkan suatu bilangan dan klik tombol 'Proses'. Klik tombol 'Reset' untuk mengembalikan ke nilai awal

Fungsi SUMPRODUCT pada Excel

Fungsi SUMPRODUCT

Fungsi SUMPRODUCT pada Excel digunakan menjumlahkan hasil kali dari elemen-elemen yang bersesuaian di dalam 2 atau lebih array. Array dapat berupa range dari sekumpulan cell.

Sintaks:

= SUMPRODUCT(array1, array2, array3, ...)

• Jika array berupa range dari sekumpulan cell, maka Fungsi SUMPRODUCT pada excel akan menjumlahkan hasil perkalian antara cell-cell yang bersesuaian di dalam setiap range. Hasil kali antara cell pertama pada range 1, range 2, dan range 3 dijumlahkan dengan hasil kali cell kedua pada range 1, range 2, dan range 3, dan seterusnya hingga keseluruhan cell yang dilibatkan pada range 1, range 2. dan range 3. Dalam hal ini dimensi range haruslah sama

Contoh:

Pada contoh di atas, elemen-elemen untuk array 1 berada pada range A3:A6, elemen-elemen untuk array 2 berada pada range B3:B6, dan untuk array 3 berada pada range C3:C6. Fungsi SUMPRODUCT pada excel akan menjumlahkan hasilkali setiap baris cell dari ketiga array tersebut.

Aplikasi:

Pada contoh Aplikasi berikut ini, potensi kayu (m3/HA) rata-rata akan dihitung dengan menggunakan formula rata-rata tertimbang (weighted average), seperti ditunjukkan pada gambar di bawah ini. Disamping Fungsi SUMPRODUCT, yang akan menjumlahkan hasil perkalian antara luas area (HA) dengan potensinya (m3/HA) pada setiap baris yang bersesuaian, Fungsi SUM juga dilibatkan untuk menjumlahkan luas setiap area yang memiliki potensi (m3/HA) yang berbeda-beda, yang akan dijadikan sebagai pembagi.

Artikel terkait lainnya:

Fungsi SUMSQ, Fungsi SUMXMY2

DAFTAR FUNGSI LOGIKA

Daftar Fungsi pada Kelompok Logika

Fungsi Logika menguji satu atau lebih pernyataan bersyarat (conditional statement) secara logika dan menghasilkan TRUE (-1) jika syarat terpenuhi atau FALSE (0) jika syarat tidak terpenuhi. Daftar Fungsi Logika pada excel ditampilkan pada tabel berikut ini.

Nama	Sintaks	Deskripsi
AND	=AND(syarat1, syarat2 [, syarat3] [, ...])	Menghubungkan dan mengevaluasi dua atau lebih pernyataan bersyarat dan menghasilkan TRUE jika semua pernyataan bersyarat tersebut bernilai TRUE, dan jika salah satunya bernilai FALSE maka Fungsi AND akan menghasilkan FALSE
FALSE	=FALSE()	Menghasilkan nilai logika FALSE. Fungsi ini tidak memerlukan argumen
IF	=IF(syarat, eksekusi_jika_true, eksekusi_jika_false)	Menguji suatu pernyataan bersyarat dan mengeksekusi ekspresi yang dispesifikasikan pada 'eksekusi_jika_true' jika nilai pernyataan bersayarat adalah TRUE, dan mengeksekusi expresi pada 'eksekusi_jika_false' jika nilai pernyataan bersayarat adalah FALSE.
NOT	=NOT(syarat)	Membalikkan nilai dari suatu pernyataan bersyarat. Jika nilai dari pernyataan bersyarat adalah TRUE maka hasil dari Fungsi NOT adalah FALSE, begitu juga sebaliknya.
OR	=OR(syarat1, syarat2 [, syarat3] [, ...])	Menghubungkan dan mengevaluasi dua atau lebih pernyataan bersyarat dan menghasilkan TRUE jika ada salah satu atau semua pernyataan bersyarat tersebut bernilai TRUE, dan jika semua pernyataan bernilai FALSE maka Fumgsi OR akan menghasilkan FALSE
TRUE	=TRUE()	Menghasilkan nilai logika TRUE. Fungsi ini tidak memerlukan argumen

Catatan : paramater yang di apit oleh tanda [ ] artinya bersifat optional, yaitu bisa tidak dimasukkan.

FUNGSI EVEN DAN ODD PADA EXCEL

Fungsi Pembulatan Genap dan Ganjil

Hampir sama dengan cara pembulatan dari Fungsi CEILING dan FLOOR pada Excel, yang membulatkan bilangan ke suatu nilai kelipatan, Fungsi EVEN dan Fungsi ODD pada Excel digunakan untuk membulatkan bilangan ke bilangan genap dan bilangan ganjil terdekat.

• Fungsi EVEN digunakan untuk membulatkan suatu bilangan ke nilai bilangan genap terdekat di atasnya, menjauh dari 0.
• Fungsi ODD digunakan untuk membulatkan suatu bilangan ke nilai bilangan ganjil terdekat di atasnya, menjauh dari 0.

Sintaks:

=EVEN(bilangan)

=ODD(bilangan)

Contoh:

	A	B	C
1		1.5
2		4.2
3		3
4		4
5		0
6		-2.5

Alamat Cell	Fungsi	Hasil	Keterangan
C1	=EVEN(B1)	2	Deret Genap: ..., 0, 2, 4, 6, ...
C2	=EVEN(B2)	6	Deret Genap: ..., 4, 6, 8, 10, ...
C3	=EVEN(B3)	4	Deret Genap: ..., 2, 4, 6, 8, ...
C4	=EVEN(B4)	4	Deret Genap: ..., 2, 4, 6, 8, ...
C5	=EVEN(B5)	0	Deret Genap ..., -2, 0, 2, 4, ...
C6	=EVEN(B6)	-4	Deret Genap: ...,-6, -4, -2, 0, ...
D1	=ODD(B1)	3	Deret Ganjil: ..., 1, 3, 5, 7, ...
D2	=ODD(B2)	5	Deret Ganjil: ..., 3, 5, 7, 9, ...
D3	=ODD(B3)	3	Deret Ganjil: ..., 1, 3, 5, 7, ...
D4	=ODD(B4)	5	Deret Ganjil: ..., 3, 5, 7, 9, ...
D5	=ODD(B5)	1	Deret Ganjil: ...,-1, 1, 3, 5, ...
D6	=ODD(B6)	-3	Deret Ganjil: ...,-5,-3,-1, 1, ...

Simulasi : Fungsi EVEN

---

Cell B2: Suatu bilangan
Cell B3: Formula =EVEN(B2)

---

Simulasi : Fungsi ODD

---

Cell B2: Suatu bilangan
Cell B3: Formula =ODD(B2)

---

FUNGSI FACT, PERMUT DAN COMBIN PADA EXCEL

Fungsi Factorial, Permutasi dan Kombinasi

Pada ilmu peluang statistik dikenal istilah faktorial, permutasi dan kombinasi.

• Faktorial dari suatu bilangan bulat positif adalah hasil perkalian dari 1 hingga sejumlah spesifikasi bilangan bulat positif. Misalnya 4! (dibaca: 4 factorial) = 1 * 2 * 3 * 4 = 24. Atau secara umum n! = 1*2*...*(n-1)*n. Faktorial dapat digunakan untuk menghitung jumlah kemungkinan susunan dari sejumlah item. Jumlah kemungkinan susunan huruf yang tediri dari A, B dan C adalah 3! = 6, yaitu ABC, ACB, BAC, BCA, CAB, dan CBA.
• Permutasi dapat dianggap sebagai jumlah kemungkinan susunan sejumlah item yang dipilih dari sekumpulan item yang tersedia. Misalnya kemungkinan susunan 2 angka yang akan muncul dari 10 angka (0 - 9) dengan catatan tidak boleh ada angka kembar, seperti 11, 22, 33, dan seterusnya, adalah 12, 21, 13, 31, 14, 41, ..., 90, 09, yatu berjumlah permutasi 2 dari 9 = P(9,2) = 9!/(9-2)! = 72. Atau secara umum P(n,k) = n!/(p-n)!
• Kombinasi dapat diartikan sebagai jumlah kemungkinan memilih sejumlah item dari sekumpulan item yang tersedia. Misalnya memilih 2 bola dari 6 bola dengan warna berbeda (merah, jingga, kuning, hijau, biru, ungu) yang terdapat di dalam suatu kotak. Maka jumlah kemunkinan bola yang akan terpilih dari 6 bola yang tersedia adalah merah-jingga, merah-kuning, ..., biru-ungu, yaitu kombinasi 2 dari 6 = C(6,2) = 6!/(2!*(6-2)!) = 720/(2*24)=15. Atau secara umum C(n,k) = n!(/k!*(n-k)!)

• Fungsi FACT digunakan untuk mendapatkan nilai faktorial suatu bilangan bulat..
• Fungsi PERMUT digunakan untuk mendapatkan nilai permutasi sejumlah item dari sekumpulan item yang tersedia.
• Fungsi COMBIN digunakan untuk mendapatkan nilai kombinasi sejumlah item dari sekumpulan item yang tersedia.

Sintaks:

=FACT(bilangan_bulat_positif)

=PERMUT(total_tersedia, jumlah_pilihan)

=COMBIN(total_tersedia, jumlah_pilihan)

Contoh:

	A	B	C
1		0	1
3		5	10
4		Jumlah angka tersedia (0 - 9):	10
5		Jumlah angka yang akan muncul tanpa perulangan:	3
6		Jumlah ikan terdapat dalam kolam:	15
7		Jumlah ikan yang dipilih:	2

Alamat Cell	Fungsi	Hasil	Keterangan
D2	=FACT(B1)	1	0! = 1
D3	=RADIANS(C1)	1	1! = 1
D4	=FACT(B2)	120	5! = 1*2*3*4*5 =120
D5	=FACT(C2)	3628800	10! = 1*2*3*...*9*10 = 3628800
E2	=PERMUT(C4, C5)	720	Permutasi 3 angka dari 10 angka tersedia dengan catatan tidak terjadi perulangan angka
E3	=COMBIN(C6, C7)	180	Kombinasi 2 ekor ikan dari 15 ekor yang ada di dalam kolam

Simulasi : Faktorial

---

Cell B2: Jumlah item yang akan disusun (contoh: A, B, C)		Contoh kemungkinan susunan ABC, ACB, BAC, BCA, ...
Cell B3: Jumlah susunan yang mungkin, =FACT(B2)

---

Simulasi : Permutasi

---

Cell B2: Jumlah item tersedia (contoh: A, B, C)
Cell B3: Jumlah item yang dipilih		Contoh kemungkinan susunan AB, BA, AC, CA, BC, CB
Cell B4: Jumlah kemungkinan susunan dari item yang dipilih, =PERMUT(B2, B3)

---

Simulasi : Kombinasi

---

Cell B2: Jumlah item tersedia (contoh: A, B, C)
Cell B3: Jumlah item yang dipilih		Contoh kombinasi
Cell B4: Jumlah kombinasi dari item yang dipilih, =COMBIN(B2, B3)

---

FUNGSI DEGREES DAN RADIANS PADA EXCEL

Fungsi Konversi Besaran Sudut Trigonometri

Besarnya sudut pada suatu bentuk trigonometri dapat dinyatakan dalam derajat (degrees) atau radians, dimana π radians = 180° dan π = 22/7 = 3.14159265358979. Fungsi DEGREES dan Fungsi RADIANS digunakan untuk Konversi antar kedua Besaran Sudut Trigonometri ini.

• Fungsi DEGREES digunakan untuk mengubah besarnya sudut dalam radians menjadi sudut dalam derajat..
• Fungsi RADIANS digunakan untuk mengubah besarnya sudut dalam derajat menjadi sudut dalam radians.

Fungsi Konversi Besaran Sudut Trigonometri, seperti Fungsi RADIANS dan Fungsi DEGREES, memiliki arti penting mengingat secara aktual umumnya sudut dinyatakan dalam derajat sedangkan fungsi-fungsi trigonometri pada excel membutuhkan input besaran sudut dalam radians, demikian juga dengan ourput fungsi tersebut. Dengan demikian kita perlu mengetahui Konversi Besaran Sudut yang dinyatakan dalam derajat ke dalam radian atau sebaliknya.

Sintaks:

=DEGREES(sudut_radians)

=RADIANS(sudut_derajat)

Contoh:

	A	B	C
1		Sudut Dalam Derajat	Sudut Dalam Radians
3		45	1
4		90	3.14160
5		180	6.28319
6		225	3.926991

Alamat Cell	Fungsi	Hasil	Keterangan
D2	=RADIANS(B3)	0.7854	Besarnya sudut dalam radians
D3	=RADIANS(B4)	1.5708	Besarnya sudut dalam radians
D4	=RADIANS(B5)	3.1416	Besarnya sudut dalam radians
D5	=RADIANS(B6)	3.9270	Besarnya sudut dalam radians
E2	=DEGREES(C3)	57.3	Besarnya sudut dalam derajat
E3	=DEGREES(C4)	180	Besarnya sudut dalam derajat
E4	=DEGREES(C5)	360	Besarnya sudut dalam derajat
E5	=DEGREES(C6)	225	Besarnya sudut dalam derajat
E6	=DEGREES(PI())	180	Besarnya sudut dalam derajat
E6	=SIN(RADIANS(90))	1	Nilai sinus sudut 90°
E6	=SIN(90)	0.894	Nilai sinus sudut 90 radians

Catatan : PI() adalah Fungsi Execel pada kelompok Trigonometri untuk mendapatkan nilai dari π = 3.14159265358979. Selanjutnya, untuk mendapatkan nilai sinus dari sudut 90 derajat, misalnya, kita harus menggunakan Fungsi RADIANS untuk terlebih dahulu mengubah besarnya sudut dalam radians; jika tidak, excel akan menganggapnya sebagai nilai sinus dari 90 radians, bukan dari 90 derajat.

Simulasi : Konversi Sudut Derajat ke Radians

---

Cell B2: Sudut Dalam Derajat		derajat
Cell B3: Sudut Dalam Radians		radians

---

Simulasi : Konversi Sudut Radians ke Derajat

---

Cell B2: Sudut Dalam Radians		radians
Cell B3: Sudut Dalam Derajat		derajat

---

FUNGSI ROUND, ROUNDUP DAN ROUNDDOWN PADA EXCEL

Fungsi Pembulatan Bilangan

Fungsi Pembulatan Bilangan yang dimaksud adalah melakukan pembulatan suatu nilai ke bilangan desimal tertentu sesuai dengan spesifikasi jumlah desimal yang diberikan ke argumen fungsi.

• Fungsi ROUND digunakan untuk membulatkan suatu bilangan desimal ke bilangan desimal terdekat dengan jumlah desimal yang ditetapkan..
• Fungsi ROUNDUP digunakan untuk membulatkan ke atas, menjauh dari 0, suatu bilangan desimal ke jumlah desimal yang ditetapkan.
• Fungsi ROUNDDOWN digunakan untuk membulatkan ke bawah, mendekat ke arah 0, suatu bilangan desimal ke jumlah desimal yang ditetapkan.

=ROUND(bilangan_desimal, jumlah_desimal)

=ROUNDUP(bilangan_desimal, jumlah_desimal)

=ROUNDDOWN(bilangan_desimal, jumlah_desimal)

Contoh:

	A	B	C
1
3		12.574
4		12.514
5		-12.1
6

Alamat Cell	Fungsi	Hasil
D3	=RUND(B3, 2)	15,57
D4	=ROUND(B3, 1)	12,6
D5	=ROUND(B4, 1)	12.5
D6	=ROUND(B4, 0)	13
E3	=ROUND(B4, -1)	10
E4	=ROUNDUP(B3, 2)	15.58
E5	=ROUNDDOWN(B3, 2)	15.57
E6	=ROUNDUP(B5, 0)	-13
E7	=ROUNDDOWN(B5, 0)	-12

Fungsi pembulatan Bilangan Microsoft Excel lainnya dapat dilihat pada artikel 'Fungsi INT pada Excel' dan juga 'Fungsi Ceiling dan Floor pada Excel'.